Jumat, 03 Agustus 2012

Cinta


Cinta,
sekuntum bunga yang ku berikan padamu.
bunga yang ku petik dari taman surga firdaus,
taman yang penuh keindahan,
yang terdapat sungai jernih mengalir di bawahnya,
dimana suara seruling dan kekicauan burung-burung mendendangkan ayat suci alquran..

Cinta,
tersenyumlah ketika kau menerima bunga ku,
 bertahmid ketika ku memandangnya
bertakbir ketika ku memetiknya,
dan bunga yang bertasbih ketika ku menciumnya,

Cinta,
ketahuilah,duri bunga yang melampaui lembutnya sutra,
bunga yang menggetarkan sayap malaikat,ketika kelopaknya berguguran,
 Seraya mengucapkan asma allah,

Cinta, berdetaklah denyut nadimu
ketika kau mulai menggenggam erat bunga ku,
maka tak bergetarkah hatimu?
setelah engkau tau betapa besar cintaku,
dan tak terdengarkah suara batinku?
betapa besar kasih sayangku padamu

KISAH RINDU



Aku terduduk di atas karang berselimut senja.
Tawaku melompat rendah.
Pandanganku melangkah kecil.
Meratapi landasan kemerahan.
Ia berpamitan tak meninggalkan kehangatan.
Hilang semua.
Engkau hilang.

Pandanganku mulai berlarian
Letih sudah lara hati
Meratapi landasan hitam
Terpantulkan sinar rembulan
Jemari ku menari
Di atas kanvas debu pasir
Melukis kisah kasih dulu.
Sia sia sudah semua!
 Karena angin yang berlarian saling mengejar.
Diantara pijakanku

Kau yang dikasihi.
Kau pergi temani angin.
Menggembala mereka menuju sarang.
 Tinggalkan nahkoda dalam pelayaran.
Terhempas kembali gelombang menuju tepian.
Selendangkan kehangatan.
Sungguh hangat.
Namun sesak leher ini.

Kasih pergilah.
berlayarlah ke tepian sana.
Dengan janjimu untuk,
Hialngkan aku tanpa sisakan nama.
Bawa seribu impian ke pangkuan bunda mu.
Biarkan aku dalam ruang yang sunyi ini.
Mengasihimu.
Menyayangimu
Mencintaimu.

Sahabat


Sahabat

 

Kau merpati tak bertuan

Dalam sangkar bambu tua

Ku ukir nama dalam senja

Tanpa keluh sedih,

Menyapa embun,

Menyapa jingga merah langit,

Tertidur pulas,

 Beralas rembulan, berselimut kabut

 

Kau merpati tak bersayap

Dalam sangkar dahan tua.

Ku ukir kisah sedu dalam terik langit biru.

Tinta hitam pada bulu putih.

Kisah sedu hilang terbang.

Terbang ke langit biru

Bersama sayap yang telah hilang.

 

Kau merpati putih ku

Dalam sangkar ranting rapuh

Embun pagi sadarkanku

Kau merpati tak bertuan,

Menyelimuti kesepian ku,

Kau merpati tak bersayap,

Terbangkan mimpiku dalam kisah nyata

Kau merpatiku tidak untuk ku miliki,

Kau merpatiku tidak untuk ku cintai,